Sidrap Berbangga dengan Bintang Muda Palalloi ‘Loly’ di AMKM

Indotime.online, Makassar — Ajang lomba Ana’dara Malebbi Na Kallolo Magaretta (AMKM) Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan, baru saja berakhir.

Di tengah gemerlap acara di helat di Kota Daeng Makassar itu, tepatnya di Ballroom De Edelweiss, Jl Prof Abdurrahman Balsama No 101 (Kampus UNIFA) Makassar itu, ada satu peserta yang steal attention.

Dia adalah Palalloi, akrab disapa Loly. Bagaimana tidak, bocah berusia lima tahun itu mampu mengukir prestasi membanggakan dengan keluar sebagai winner (Juara 1) Ana’dara Malebbi Sulawesi Selatan pada kategori A yang diikutinya.

Lahir di Parepare pada tanggal 2 Januari 2019 namun sekolah dan besar di Kabupaten Sidrap, Loly adalah anak dari pasangan Walingeng Lanna dan Tenri Angka Pacinnongi.

Meskipun masih duduk di bangku TK Negeri Dara Lestari Amparita/Arateng, namun Loly telah menunjukkan bakat yang menonjol dalam dunia fashion. Dukungan penuh dari kedua orang tuanya telah memberikan motivasi tambahan bagi Loly untuk terus mengembangkan potensi dirinya di bidang ini.

Perjalanan Menuju Kemenangan

Perjalanan Loly menuju puncak kemenangan dimulai di tingkat lokal, ketika ia dinobatkan sebagai pemenang di Ana’dara Malebbi Kabupaten Sidrap. Kemenangan ini tidak hanya mengukuhkan posisinya sebagai bintang muda yang berbakat, tetapi juga membawanya ke persaingan yang lebih tinggi di tingkat provinsi.

Di tingkat provinsi, dalam kompetisi AMKM, Loly kembali menunjukkan kepiawaiannya dengan meraih gelar juara 1 di kategori A. Prestasi ini menjadi bukti nyata bahwa Loly bukan hanya sekadar peserta, tetapi juga penantang serius yang layak diperhitungkan di kancah fashion Sulawesi Selatan, bahkan Indonesia

Kesuksesan di Balik Panggung

Selain kepiawaian Loly dalam memukau para juri di atas catwalk, kehadiran Loly dalam setiap technical meeting juga selalu menjadi sorotan. Dengan penampilan yang selalu unik dan berbeda setiap kali tampil, Loly mampu mencuri perhatian tidak hanya sebagai peserta, tetapi juga sebagai inspirasi bagi yang lain.

“Mengikuti perkembangan Loly dalam dunia fashion adalah perjalanan yang luar biasa bagi kami sebagai orang tua,” ujar Walingeng dengan senyum bangga.

“Melihatnya berkembang dan sukses seperti ini membuat kami sangat bahagia.”

Dukungan Keluarga yang Tak Terpisahkan

Di balik setiap langkah sukses Loly, terdapat dua sosok yang senantiasa menjadi pendamping dan penyemangatnya: sang ayah, Tenri, dan ibunya, Walingeng. Eh, masih ada satu lagi, yakni Om-nya Loly, Edy Basri, kebetulan ia juga dipercaya koordinator tim media Loly, dari Mereka tidak hanya memberikan dukungan moral, tetapi juga terlibat aktif dalam memastikan bahwa Loly memiliki segala yang diperlukan untuk mencapai impian dan potensi penuhnya dalam dunia fashion.

“Saya selalu bangga melihat dedikasi Loly dalam mengejar mimpinya,” kata Tenri sambil mengusap kepala Loly dengan penuh kasih sayang. “Kami akan terus mendukungnya, tidak hanya dalam lomba-lomba ini, tetapi juga dalam setiap langkah hidupnya.”

Masa Depan Bersinar

Dengan prestasi gemilang yang telah diraihnya, Loly dan keluarganya memiliki pandangan yang optimis untuk masa depannya. Mereka berharap bahwa Loly dapat terus berkembang dalam dunia fashion, menginspirasi banyak orang dengan talenta dan dedikasinya.

Sebagai bintang muda yang masih bersinar, Loly bukan hanya menjadi kebanggaan Parepare dan Sidrap, tetapi juga sosok inspiratif bagi generasi muda untuk bermimpi dan berani mengejar apa yang mereka cintai. Dengan votenya yang mencapai lebih dari 2020, Loly juga telah membuktikan bahwa popularitasnya di kalangan penonton tidak pernah pudar.

Dengan demikian, langkah-langkah Loly dalam dunia fashion terus menarik perhatian dan menjadi bukti bahwa bakat sejati tak mengenal usia. Bersama dukungan tak terpisahkan dari keluarga dan semangat juang yang tiada henti, Palalloi “Loly” adalah nama yang akan terus bersinar dalam dunia fashion Sulawesi Selatan and perhaps even further.(*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *